Pembukaan:
Seorang gadis diracun dan dikirim ke rumah sakit untuk perawatan darurat karena dia berfoto dengan bunga oleander di mulutnya. Kecelakaan tragis seperti itu sekali lagi mengingatkan semua orang bahwa oleander yang awalnya cantik dan tidak berbahaya memiliki sisi yang begitu kejam, yang telah membangkitkan perhatian dan kewaspadaan yang besar dari semua lapisan masyarakat.
Pertama, oleander ternyata sangat beracun
Oleander, sebagai tanaman hias yang sangat umum, tumbuh di taman, sekolah, komunitas dan lingkungan lainnya, karena kemampuan adaptasinya yang kuat, pertumbuhan yang cepat, periode berbunga yang panjang dan karakteristik lainnya, telah sangat dicintai oleh orang-orang, adalah spesies pohon penghijauan yang sangat populer.
Namun, ketika semua orang tertarik dengan bunga-bunganya yang indah, hanya sedikit orang yang menyadari bahwa oleander adalah tanaman yang sangat beracun, apakah itu bunga, daun, atau bahkan biji dan jus, mengandung zat yang sangat beracun, begitu tidak sengaja dimakan atau bersentuhan dengan selaput lendir, itu akan menyebabkan kerusakan yang sangat serius pada tubuh manusia.
Begitu racun yang terkandung dalam oleander masuk ke dalam tubuh manusia, mereka akan menyebabkan gejala gastrointestinal seperti kehilangan nafsu makan, muntah, diare, dan bahkan pusing, detak jantung tidak teratur, dll., Yang akan membawa ancaman besar bagi keselamatan hidup orang yang diracuni.
Kedua, sisi lain dari tanaman hias
Faktanya, oleander bukan hanya tanaman hias beracun, seperti rhododendron biasa, Guanyin yang menetes, bakung, dll., Yang juga merupakan tanaman beracun, dan toksisitasnya tidak kurang dari oleander, yang juga akan menimbulkan ancaman tertentu bagi kesehatan manusia.
Namun, karena aroma bunga yang mereka pancarkan sangat menarik, hanya sedikit orang yang akan menyadari bahayanya, bahkan akan ada beberapa penjahat yang memetik bunga tanaman beracun ini di tempat umum, membawa bahaya keselamatan bagi masyarakat sekitar, dan juga melanggar hukum dan peraturan terkait.
Selain itu, zat beracun yang terkandung dalam tanaman beracun ini sebenarnya memiliki dampak tertentu bagi lingkungan, seperti oleander memiliki efek tertentu memurnikan udara, dapat menyerap karbon monoksida, sulfur dioksida dan gas berbahaya lainnya, dan juga memiliki kemampuan anti-radiasi tertentu, yang juga membantu untuk melawan kabut asap.
Oleh karena itu, dalam lansekap perkotaan, orang juga perlu memperhitungkan kemampuan beradaptasi tanaman hias dan lingkungan ketika memilih penanaman vegetasi, dan mereka tidak dapat digeneralisasi sebagai berbahaya hanya karena beracun, tetapi harus dievaluasi dan dipilih secara ilmiah sesuai dengan situasi aktual.
3. Cara merawat tanaman beracun dengan benar
Bagaimana seharusnya kita memperlakukan tanaman hias beracun ini dengan benar?
Pertama-tama, bagi warga dan teman-teman, dalam kehidupan sehari-hari mereka, kita harus meningkatkan pemahaman kita tentang tanaman ini dan tahu bagaimana mengidentifikasi mereka, agar tidak secara tidak sengaja menyentuh atau memakannya karena rasa ingin tahu sesaat, yang akan membawa potensi bahaya keamanan bagi diri kita sendiri dan keluarga kita.
Kedua, di tempat umum, kita juga harus memperkuat perlindungan tanaman beracun ini, kita dapat meningkatkan upaya publisitas untuk memberi tahu lebih banyak orang tentang bahayanya, dan kita juga dapat menanam beberapa tanaman alternatif yang tidak beracun atau toksisitas rendah di lingkungan sekitar untuk memenuhi kerinduan masyarakat akan lingkungan hijau yang lebih baik, dan pada saat yang sama untuk memastikan keselamatan semua orang.
Selain itu, ketika memilih menanam tanaman ini, perlu juga dipertimbangkan dengan matang, memilih lokasi yang cocok untuk penanaman, menghindari menanam tanaman beracun di daerah padat penduduk seperti masyarakat dan sekolah, serta memiliki rasa pencegahan dan keamanan tertentu untuk memastikan bahwa masyarakat sekitar tidak akan dirugikan karena tanaman tersebut.
Epilog:
Keindahan dan bahaya sering dipikirkan, tanaman hias beracun ini, dengan caranya sendiri yang unik di lingkungan ekologis diam-diam menjaga kita, dan kita juga harus menikmati keindahan yang mereka bawa pada saat yang sama, dapat lebih tahu bagaimana hidup selaras dengan mereka, melindungi diri mereka sendiri pada saat yang sama, tetapi juga melindungi lingkungan ekologis sekitarnya, sehingga keindahan ini dapat diwariskan selamanya.